Tapi, jika tak segera diganti malah bisa bikin kantong jebol hingga Rp 150.000-Rp 200.000-am untuk ganti tromol. (BACA JUGA: Kelamaan Manasin Motor Bisa Bikin Kacau ) Sebab, goyangan pada roda karena bearing rusak akan mempengaruhi kinerja rem. Rem tidak bisa menapak secara sempurna pada tromol, dan pastinya rem jadi kurang pakem serta kampas Kondisi ban yang bagus akan mendukung manuver mobil di jalan. Oleh karenanya, pengemudi harus selalu mengecek kondisi ban, apakah masih layak atau sudah waktunya diganti. Saat ingin mengganti ban, ada anggapan bahwa mengganti ban setidaknya harus satu pasang. Penggantian ban satuan dinilai berbahaya untuk pengendalian mobil di jalan. Apa Benar Ban Mobil Harus Ganti 5 Tahun Sekali? JAKARTA, KOMPAS.com – Ban pada mobil merupakan komponen yang penting dalam menunjang keselamatan. Ban yang sudah botak, sebaiknya jangan digunakan lagi karena malah bisa membahayakan. Kemudian, bahan ban yang terbuat dari karet kadang membuat kekhawatiran akan berapa lama ban harus diganti. Kondisi ban yang baik bisa meningkatkan rasa aman dan keselamatan ketika berjalan. Tidak terkecuali untuk kendaraan penumpang seperti bus. Jika ban mengalami pecah ataupun bocor, lebih baik segera diganti. Bus sendiri umumnya memiliki enam ban, dua di depan dan empat di belakang. Walaupun tetap bisa berjalan jika satu ban belakang yang pecah Nah, bila permukaan ban sudah menyamai posisi indikator TWI, itulah waktunya untuk melakukan ganti ban mobil. Baca Juga: Siapkan Biaya Tambahan Berikut Saat Akan Membeli Mobil Bekas #5: Odometer Mencapai 40 ribu KM. Salah satu acuan yang sering digunakan mengenai kapan sebaiknya ganti ban mobil adalah dengan melihat jarak tempuh mobil itu sendiri. Vay Nhanh Fast Money.

biaya ganti ban mobil bocor